Minggu, 02 Desember 2012

2 Aliran Marketing





Tujuan Marketing adalah Menukarkan Nilai Tambah yang ada ke sebanyak mungkin pembeli, sesering mungkin sehingga pembeli untung, penjual untung.
Dalam dunia marketing ada 2 aliran :

Aliran “Mengingatkan”
Aliran Mengingatkan/Branding/Institutional Marketing/Awareness, sering kali membutuhkan biaya iklan besar dan tidak menghasilkan penjualan. Karena Awareness/Ingattidak sama dengan Penjualan. Kemungkinan orang ingat dengan baik akan keberadaan produk tertentu tetapi kalau mereka tidak mau membeli produknya, tentu akan sangat merugikan para pengusaha yang telah mengeluarkan ratusan juta bahkan miliaran rupiah untuk suatu iklan yang tidak meningkatkan penjualan. Dan sering kali Aliran ini merupakan Open Marketing dimana biaya marketing tidak bisa diukur hasil penjualannya.

Aliran “Menawarkan”
Aliran Menawarkan / Direct Response Marketing. Dalam aliran ini biaya marketing bisa dibandingkan dengan penjualan. Kegiatan marketing, termasuk iklan, akan selalu diukur hasil penjualannya. Dengan demikian, termasuk iklan, akan selalu diukur hasil penjualannya. Dengan demikian, biaya marketing dikeluarakan secara efektif dan efisien. Aliran ini merupakan aliran Close Marketing di mana biaya marketing bisa diukur hasil penjualannya. Yang terbaik dari aliran menawarkan adalah biaya merketing bisa unlimited. Kalau kita bisa mengukur berapa biaya beli per customer dan berapa keuntungan per customer.

Sebagai contoh biaya beli ( biaya marketing ) yang dibutuhkan untuk mendapatkan seorang customer rata-rata biaya Rp. 1.000.000 dan ternyata keuntungan bersih per customer rata – rata Rp. 2.000.000 maka biaya marketing boleh unlimited. Usaha marketing yang sudah menghasilkan ini bisa diulangi terus menerus selama masih menghasilkan

Sumber : Marketing Revolution ( Tung Desem Waringin )



Related Posts by Categories



Tidak ada komentar:

Posting Komentar