Jumat, 25 Januari 2013

Kisah Sukses Enzo Ferrari


Kisah Sukses Enzo Ferrari



Enzo Ferrari dilahirkan 18 Februari 1895 di Modena, Italia.  Usia 15 tahun meninggalkan sekolah dan mendapat pekerjaan sebagai tukang bubut pada dinas pemadam kebakaran di Modena.  Selama Perang Dunia I, ia bekerja memasang tapal kedelai untuk resimen pasukan Alpen.  Setelah perang usai, ia mencoba mendapatkan pekerjaan baru, mengetes mobil yang dipergunakan dalam perlombaan-perlombaan pada pabrik mobil kecil.  Ternyata ia seorang pembalap yang mahir.

Pada 1920, Alfa Romeo menariknya untuk tim balap mereka.  Setelah menang balapan dekat Revenna, Graaf Francesco Baracca, seorang penerbang pesawat pemburu yang tertembak dalam Perang Dunia I, minta pada Ferrari untuk mengenakan emblim penerbang almarhum anak laki-lakinya. Disain emblim itu berupa kuda hitam yang melonjak, dilukis pada latar belakang kuning.  Di sirkuit balap dan di jalan-jalan raya di seluruh dunia, emblim itu disegani dan dikagumi.

Ketika Alfa pada 1924 menarik diri dari dunia balap, Ferrari menjadi penyalur bagi Alfa Romeo di Modena dan mendirikan tim balap sendiri, Seunderia Ferrari.  Ia mulai sibuk dengan rancangan-rancangan dan pembuatan mobil-mobil baru.  Ia lebih banyak berbuat dari pada berpacu di sirkuit.  Sebagai seorang direktur, sekaligus penjual dan pengajar akal budi, menurut beberapa rekannya ia spion industrial dan sangat dibutuhkan.

Pada 1939, setelah menjadi pemimpin tim balap Alfa, ia keluar setelah cekcok dengan insinyur kepala perusahaan.  Ia mendirikan perusahaan teknik sendiri.  Selama Perang Dunia II, ia membuat mesin-mesin pesawat terbang ringan dan peralatan lain.

Setelah perang usai, tahun 1947, Ferrari membuat mobil-mobil balap Ferrari yang pertama di dunia, yaitu 125 S.  Mobil yang digerakkan oleh sebuah mesin V-12-1500 cc dan sangat menarik perhatian.  Pada 1951, sebuah Ferrari 375 F1 merah memenangkan Grand Prix Inggris di Silverstone.  Ini merupakan lembaran baru dalam sejarah dunia balap mobil.

Pabrik Ferrari memproduksi 3.500 mobil sport setahun.  80 persen diantaranya diekspor.  Keuntungannya lebih dari 12 milyar Lire.  Semua model produksi berasal dari mobil balap Formula 1.  Setiap mobil yang keluar dari pabrik di Marranello, 20 kilometer selatan Modena, dirakit dengan teliti.  Pabrik Ferrari membuat 70 persen onderdil buat mobilnya sendiri.  Hanya onderdil seperti ban-ban, kaca dan peralatan elektronik yang didatangkan dari luar.

Demikianlah kisah sukses Enzo Ferrari dalam industri mobil balap dunia.  Semoga bisa menjadi inspirasi bagi Anda untuk mengikuti jejak langkahnya sebagai pengusaha sukses dan tangguh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar